Robin van Persie Ditunjuk Sebagai Pelatih Baru Feyenoord
Robin van Persie telah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Feyenoord pada Minggu (23/2). Eks pemain Arsenal dan Manchester United ini meneken kontrak hingga 2027 mendatang.
Kembali ke Feyenoord
Van Persie merupakan mantan pemain Feyenoord, klub di mana ia memulai dan mengakhiri kariernya sebagai pesepakbola.
Dalam dua periode bersama klub Eredivisie tersebut, pelatih asal Belanda berusia 41 tahun ini mencatatkan 46 gol dan 16 asis dari 122 laga di semua kompetisi.
Baca juga: Milan Tersingkir di Champions League, Conceicao: Bukan Salah Hernandez
Namanya menanjak saat membela Arsenal selama delapan musim, di mana ia menorehkan 132 gol dan 55 asis dalam 278 laga.
Ia lalu pindah ke tim rival Manchester United yang dibelanya selama tiga musim dan mampu meraih gelar Premier League pada 2013. Ia juga sempat membela klub Turki Fenerbahce selama tiga musim.
“Semua orang tahu betapa istimewanya ikatan saya dengan Feyenoord,” kata Van Persie. “Saya sangat menantikan, bersama dengan staf yang kuat, untuk bekerja dengan kelompok pemain di 1908 dan kemudian di De Kuip, didukung oleh Legion, memainkan pertandingan dan meraih kesuksesan bersama.”
Perjalanan karier sebagai pelatih
Perjalanan karier Van Persie sebagai pelatih dimulai pada 2020, satu tahun usai pensiun, dengan menjadi salah satu staf pelatih di tim senior Feyenoord dan memegang jabatan sebagai pelatih di tim junior.
Sebagai pelatih utama, ia pertama kali melatih Heerenveen dari Juli 2024 hingga Februari 2025 ini. Ia memimpin 23 laga di liga dan Heerenveen menduduki peringkat kesembilan di Eredivisie.
Dalam pertandingan keempatnya sebagai pelatih, Heerenveen menderita kekalahan 9-1 yang merupakan rekor liga saat bertandang ke AZ Alkmaar pada 14 September lalu.
Sementara itu, Feyenoord kini menduduki peringkat ketiga di Eredivisie musim ini. Tim yang bermarkas di De Kuip ini juga berhasil menembus ke babak 16 besar Champions League usai menyingkirkan AC Milan di babak playoff fase gugur.
Feyenoord telah mencari manajer tetap sejak memecat pelatih Denmark Brian Priske dan menunjuk Pascal Bosschaart sebagai pelatih sementara pada 11 Februari.
