Postecoglou Puas dengan Penampilan Pemain Muda Tottenham di Laga Piala FA

Tottenham Hotspur sukses melangkah ke babak berikutnya Piala FA setelah menundukkan Tamworth dalam pertandingan yang berlangsung hingga perpanjangan waktu. Pelatih Spurs, Ange Postecoglou, mengaku senang dengan performa dua pemain muda mereka, Antonin Kinsky dan Mickey Moore, yang tampil impresif di laga tersebut.

Ujian Berat untuk Kinsky di Bawah Mistar

Penampilan Antonin Kinsky di bawah mistar gawang mendapat perhatian khusus dari Postecoglou. Menurutnya, tantangan dari Tamworth yang sering mengandalkan bola mati menjadi ujian penting bagi sang penjaga gawang.

“Tamworth punya gaya unik; setiap kali mereka berada di setengah lapangan kami, bola pasti masuk ke kotak penalti, entah itu dari lemparan ke dalam atau tendangan bebas,” ujar Postecoglou.

“Ini jadi ujian yang bagus untuk Toni. Dia dan para pemain lainnya menghadapinya dengan baik. Situasi seperti itu memang kadang seperti lotere, apalagi dengan cara mereka meluncurkan bola. Tapi Toni mampu melaluinya dengan baik.”

Moore Kembali Bermain, Tambahkan Dimensi Baru

Selain Kinsky, Mickey Moore juga mencuri perhatian dengan kembalinya ia bermain setelah lama absen karena cedera. Postecoglou menilai Moore memberi dimensi tambahan dalam serangan Tottenham.

“Senang sekali melihat Mickey kembali bermain. Dia sudah lama absen dan sangat ingin kembali ke lapangan,” ujar Postecoglou.

“Awalnya dia sedikit kaku, tapi seiring berjalannya waktu, dia mulai menunjukkan kualitasnya. Dia memberi ancaman tambahan dalam serangan kami dan akan jadi aset besar untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya.”

Komentar tentang Penghapusan Replay Piala FA

Postecoglou juga memberikan pandangannya terkait keputusan untuk menghapus sistem replay di Piala FA, yang menyebabkan Tamworth kehilangan kesempatan memainkan laga ulang di kandang Spurs.

“Saya paham sentimen tentang itu, tapi di sisi lain, saya sudah sering berbicara soal mengurangi jumlah pertandingan,” kata Postecoglou.

“Dengan jadwal yang sudah padat seperti sekarang, hampir mustahil untuk menambahkan satu pertandingan lagi. Meskipun begitu, saya sangat percaya pada nilai kompetisi ini dan pentingnya menjaga integritasnya untuk seluruh level piramida sepak bola.”