Parma Resmi Tunjuk Cristian Chivu Sebagai Pelatih Baru
Parma telah resmi menunjuk Cristian Chivu sebagai pelatih baru untuk menggantikan Fabio Pecchia pada Selasa (18/2).
Pelatih asal Romania berusia 44 tahun ini akan menjalani tugasnya sebagai pelatih tim senior bersama Roma.
“Chivu, bersama stafnya yang terdiri dari Antonio Gagliardi (asisten manajer), Angelo Palombo (asisten teknis), dan Nicola Pavarini (pelatih kiper), akan mulai berlatih bersama tim mulai sore ini di Mutti Training Center,” tulis pernyataan Parma.
“Klub ingin menyambut Cristian dan timnya di gialloblu dan kami mendoakan yang terbaik bagi mereka selama berada di sini.”
Rekam jejak Chivu
Chivu merupakan pemain bertahan yang memulai kariernya bersama CSM Reșița sebelum pindah ke FC Universitatea Craiova pada tahun 1998. Ia lalu pindah ke Belanda untuk bergabung dengan Ajax satu musim kemudian.
Namanya naik daun sebagai bek sayap dan spesialis bola mati bersama Ajax. Bersama pemain-pemain bintang masa depan seperti Rafael van der Vaart, Wesley Sneijder, Johnny Heitinga, Zlatan Ibrahimović, Steven Pienaar, dan Maxwell, Chivu dan Ajax berhasil meraih gelar juara Eredivisie pada musim 2001-02
Penampilannya sebagai kapten Ajax membuat Roma mendatangkannya seharga 18 juta euro pada 2003. Selama empat musim di ibu kota Italia, Chivu memenangkan Coppa Italia pada musim terakhirnya, sebelum pindah ke Inter Milan.
Ia lalu membela Inter hingga pensiun pada 2014, memenangkan tiga gelar Serie A, dua Coppa Italia, dan satu Champions League yang termasuk dari gelar treble pada 2010.
Kariernya sebagai pelatih dimulai bersama Inter Milan sebagai pelatih tim junior pada 2021, lalu menjalani tugas pertamanya di level senior bersama Parma.
Parma tampil buruk di Serie A
Parma memecat Pecchia, pelatih yang membawa tim promosi ke Serie A sebagai juara Serie B pada 2023-24, usai Parma menderita empat kekalahan beruntun.
Selain itu, Parma juga menjalani tujuh laga tanpa kemenangan sejak tahun baru. Kemenangan terakhir diraih melawan 10 pemain Monza pada 28 Desember lalu.
Parma saat ini berada di posisi ke-18 pada klasemen Serie A dengan perolehan 20 poin setelah 25 pertandingan. Chivu memiliki 13 pertandingan tersisa untuk menyelamatkan Parma dari jurang degradasi.
