Odegaard Soroti Detail Kecil yang Jadi Penentu Kekalahan Arsenal dari Man United
Kapten Arsenal, Martin Odegaard, menyatakan rasa kecewanya setelah timnya tersingkir dari Piala FA usai kalah dari Manchester United melalui adu penalti di putaran ketiga. Dalam pertandingan yang berlangsung di Emirates Stadium, Arsenal tampil dominan namun gagal memanfaatkan peluang yang ada.
Dominasi yang Tidak Membawa Kemenangan
Odegaard mengungkapkan bahwa kekalahan ini sulit diterima karena Arsenal mendominasi sepanjang pertandingan.
“Ini sangat sulit. Benar-benar mengecewakan. Saya pikir kami mendominasi permainan dari babak pertama hingga akhir,” kata Odegaard. “Kami seharusnya lebih tajam di depan gawang, dalam umpan terakhir, atau saat penyelesaian akhir. Kehilangan pertandingan seperti ini, di kandang sendiri, setelah mendominasi segalanya, sangat sulit diterima.”
Meski bermain melawan 10 pemain Manchester United selama perpanjangan waktu, Arsenal gagal mencetak gol tambahan yang dibutuhkan untuk memenangkan pertandingan.
Detail Kecil yang Menentukan
Odegaard menyoroti detail kecil seperti keputusan dan penyelesaian akhir yang menjadi faktor penentu dalam kekalahan ini.
“Rasanya sulit untuk dijelaskan saat ini, tetapi saya pikir ini semua soal detail kecil; umpan terakhir, penyelesaian akhir, dan pengambilan keputusan,” lanjutnya. “Saya rasa kami sudah melakukan lebih dari cukup untuk memenangkan pertandingan ini.”
Salah satu momen krusial adalah kegagalannya mencetak gol dari titik penalti.
“Itu tidak cukup baik dari saya. Saya harus mencetak gol dari penalti itu. Saya pikir itu adalah momen yang sangat penting, jadi ini sangat sulit diterima,” akunya.
Belajar dari Kekalahan
Meskipun kecewa, Odegaard mengakui bahwa Arsenal perlu segera bangkit dan fokus pada pertandingan berikutnya. Dengan jadwal padat di liga dan kompetisi lainnya, tim harus belajar dari kesalahan ini dan kembali menunjukkan performa terbaik mereka. Arsenal kini menghadapi tugas berat untuk menjaga momentum mereka di Liga Inggris dan kompetisi lainnya.