Motta Yakin Vlahovic Bisa Bantu Juventus Kalahkan PSV
Pelatih Juventus Thiago Motta yakin pemain depannya Dusan Vlahovic bisa membantu kalahkan PSV Eindhoven pada laga leg pertama babak playoff Champions League, Rabu (12/2) dini hari WIB.
Vlahovic terpinggirkan dari tim utama
Juventus kemungkinan besar akan memainkan Randal Kolo Muani pada partai melawan PSV. Pemain Prancis yang baru dipinjam dari Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim dingin ini sudah mencetak lima gol dari tiga pertandingan.
Situasi ini membuat Vlahovic terpinggirkan dari tim utama. Namun Motta yakin pemain asal Serbia tersebut akan bisa membantu timnya pada laga ini.
“Ia dan rekan-rekannya telah bermain dengan sangat baik. Ini adalah sebuah tim, seorang pemain tidak akan bisa pergi ke mana pun. Randal, seperti semua orang lainnya, tahu betul hal itu,” kata Motta.
Baca juga: Usai Juventus Dibekuk Benfica, Thiago Motta: Saya Bertanggung Jawab
“Semua orang ingin bermain dan mereka tahu betul bahwa yang penting adalah kualitas menit bermain mereka, bukan jumlah menit bermain mereka dalam satu pertandingan atau satu musim.”
“Dusan telah melakukan banyak hal sejauh ini. Saya yakin bahwa jika ia bermain besok, ia pasti akan membantu.”
Tak ingin Juventus jemawa
Motta sendiri tidak ingin Juventus jemawa pada laga ini. Sebab Bianconeri berhasil menang 3-1 atas PSV pada fase liga September lalu.
Namun Juventus hanya mampu mengakhiri fase liga di posisi ke-20. Sementara PSV berhasil mencapai posisi ke-14 usai menang atas pemuncak klasemen Liverpool di partai terakhir.
“Kami bermain bagus saat melawan PSV saat itu, tetapi banyak hal telah berubah, baik di sana-sini,” ujar Motta.
“Besok adalah cerita yang berbeda. Besok adalah pertandingan yang berbeda dan kami fokus untuk melakukan pekerjaan kami dengan baik. Kami melihat di leg pertama bahwa kami memiliki beberapa momen yang sangat bagus dalam pertandingan. Kami memanfaatkannya dan menyelesaikan aksi yang telah kami siapkan dengan baik.”
“Tetapi pada saat yang sama, kami menderita karena umpan dan penguasaan bola mereka. Kedatangan dua bek sayap, yang datang dengan sangat baik dari belakang. Para gelandang yang dapat memberi tim sedikit lebih banyak keseimbangan tetapi juga memberi tim banyak ruang.”
