Mbappe Harus Ambil Penalti untuk Jadi Pemimpin, Kata Canizares
Tanggung Jawab Pemain Bintang
Mantan kiper Real Madrid, Santiago Canizares, menilai Kylian Mbappe harus mengambil alih tanggung jawab sebagai eksekutor penalti jika ingin menjadi pemimpin di tim. Menurutnya, keberanian untuk menghadapi situasi berisiko adalah kunci untuk membuktikan kepemimpinan di lapangan.
Canizares mengungkapkan bahwa penalti adalah aspek yang sangat kompleks dalam sepakbola. “Penalti adalah ujian objektif. Ketika Anda merasa tidak cukup percaya diri untuk mengambilnya, itu menjadi masalah. Namun, jika ingin menjadi pemimpin, Anda harus siap menghadapi risiko, termasuk kemungkinan gagal,” ujar Canizares kepada Radio Marca.
Pemindahan Tanggung Jawab
Canizares mengkritik keputusan Mbappe untuk menyerahkan penalti kepada pemain lain. “Pada saat itu, dia tampak ingin melepaskan diri dari tekanan tersebut dan menyerahkannya kepada pemain lain. Tapi ini juga soal keberanian untuk menerima risiko dalam situasi krusial,” tambahnya.
Meski begitu, Canizares masih percaya pada potensi besar Mbappe. “Dia baru saja tiba di tim ini, dan ada ekspektasi besar. Namun, sikap dan energinya di lapangan menunjukkan bahwa dia memiliki niat baik untuk terus berkembang,” katanya.
Konflik Persepsi tentang Mbappe
Canizares juga menyoroti perdebatan di antara pendukung dan pengkritik Mbappe. “Ada yang menganggapnya pemain superior, ada yang meragukannya. Namun, saya percaya dia lebih baik dari yang ditunjukkan saat ini,” ujarnya.
Sebagai pemain dengan status bintang, Canizares berharap Mbappe mampu mengatasi tekanan dan membuktikan diri sebagai pemimpin sejati di lapangan. Ia yakin, dengan waktu dan pengalaman, Mbappe akan menunjukkan kualitas yang diharapkan.
