Kalah Lagi di Kandang Sendiri, Ruben Amorim: Ini Manchester United Terburuk dalam Sejarah
Ruben Amorim mengakui Manchester United yang saat ini dilatihnya merupakan tim terburuk dalam sejarah klub.
United kembali kalah di kandang sendiri usai dibekuk Brighton & Hove Albion dengan skor 3-1 dalam lanjutan laga Premier League, Minggu (19/1).
Setelah 15 laga melatih United pada November lalu, Amorim kini baru meraih lima kemenangan, tiga kali imbang, dan tujuh kali menderita kekalahan.
Ditonton Sir Alex Ferguson, United tumbang di kandang sendiri
Sir Alex Ferguson hadir di stadion yang juga menggelar upacara penghormatan terakhir untuk mantan pemain legendaris Denis Law.
Namun kehadiran Sir Alex juga tidak membuat permainan United optimal. Yankuba Minteh, Kaoru Mitoma, dan Georginio Rutter berhasil tiga kali menjebol gawang United.
Kiper Setan Merah Andre Onana mewarnai laga ini dengan blunder di gol ketiga tim tamu. Sementara satu-satunya gol United dicetak melalui tendangan penalti, ketika Bruno Fernandes menyamakan skor 1-1
United jadi tim terburuk dalam 131 tahun
United saat ini telah melakoni 12 laga di kandang, dan hanya memenangkan satu pertandingan dan sudah enam kali kalah.
Hasil melawan Brighton menjadi rekor tersendiri, di mana United memiliki kekalahan terbanyak dalam 12 laga kandang pertama sejak 131 tahun lalu.
Amorim yang masih bersikeras memainkan formasi andalan, mengakui timnya saat ini merupakan yang terburuk dalam sejarah United.
“Sulit untuk dijelaskan, kita harus mengakui momen itu dan tidak mengabaikan masalah itu,” katanya.
“Semua orang di sini berkinerja buruk, apa pun situasinya. Tidak dapat diterima untuk kalah dalam begitu banyak pertandingan untuk klub mana pun di Liga Premier, apalagi untuk Manchester United. Ini adalah momen yang sangat sulit, tetapi kita harus terus maju.
“Kita mungkin adalah tim terburuk dalam sejarah Manchester United. Kita harus mengakui itu dan mengubahnya.
“Anda mendapatkan pelatih baru yang lebih banyak kalah daripada pelatih sebelumnya. Bayangkan itu. Kita harus bertahan dalam momen ini. Saya tahu itu.”
Hasil ini membuat United tertahan di posisi ke-13 dengan 26 poin. Sementara Brighton naik peringkat kesembilan dengan 34 poin, kedua tim sama-sama telah memainkan 22 laga.