Enrique: PSG Tak Takut Lawan Liverpool di Anfield

Paris Saint-Germain (PSG) tidak takut menghadapi Liverpool di Anfield pada leg kedua babak 16 besar Champions League 2024-25, Rabu (12/3) dini hari WIB.
PSG harus memangkas defisit satu gol usai kalah 0-1 di kandang sendiri pada leg pertama.
Tak takut hadapi Liverpool di Anfield
Anfield merupakan stadion ikonik milik Liverpool. Stadion tersebut terkenal dengan kebisingan suara penonton the Reds yang mendukung tim favorit mereka.
Meski begitu, pelatih PSG Luis Enrique mengatakan timnya tidak takut bermain di sana dan akan mengincar kemenangan untuk lolos ke babak perempat final.
“Tidak ada pemain dalam tim yang tidak ingin bermain di sini. Ini adalah stadion legendaris dalam sejarah sepak bola di Eropa,” kata Enrique.
“Ini adalah motivasi besar bagi para pemain dan sebagai sebuah tim. Kami ingin menunjukkan bahwa kami mampu bermain bagus di stadion Liverpool.”
Baca juga
Tak Ingin Bertahan, Slot Incar Kemenangan Liverpool Lawan PSG
PSG harus kontrol permainan lawan Liverpool
Enrique juga menekankan timnya harus mengontrol permainan saat menghadapi Liverpool di Anfield.
PSG, yang belum terkalahkan di Ligue 1, mendominasi permainan pada leg pertama melawan the Reds.
Namun performa gemilang Alisson Becker berhasil mematahkan peluang Les Parisiens. Sementara Harvey Elliott yang masuk dari bangku cadangan lalu mencetak gol penentu.
“Pertandingan hari Selasa akan lebih seimbang. Saya optimis dengan apa yang dapat dilakukan tim saya. Tentu saja kami harus bertahan bersama dan menyerang bersama, menguasai bola sebanyak mungkin dan kemudian kami akan mampu menciptakan peluang,” ujar Enrique
“Tujuan kami jelas, yaitu mencoba dan menjadi lebih baik dari lawan kami. Terutama saat bermain tandang. Sulit bermain tandang tetapi Anda mencoba untuk mengendalikan keadaan.”
“Kami tahu apa yang kami lakukan dengan baik dan apa yang perlu kami tingkatkan. Kami bertujuan untuk tetap menguasai bola, itulah dasar kami, dan dari sana kami akan melihat bagaimana permainan berkembang.”
Manfaatkan pengalaman untuk raih kemenangan
Meski tertinggal satu gol menuju leg kedua ini, PSG masih memiliki peluang besar untuk membalikkan kedudukan di leg kedua yang akan berlangsung di Anfield.
Hal ini didukung dengan pengalaman Enrique saat melatih Barcelona dan berhasil bangkit dari defisit empat gol untuk menang comeback dramatis melawan PSG pada 2017 lalu.
“Saya lebih suka tidak harus bangkit dari ketertinggalan empat gol melawan PSG bersama Barca,” jelas Enrique.
“Namun dalam karier saya, bahkan ketika keadaan tidak berjalan baik, masih ada hal-hal yang dapat Anda atasi. Saya merasa hal itu menarik dan saya memiliki kemampuan untuk melakukannya.”