Conte Sayangkan Hasil Imbang Napoli lawan Udinese

Pelatih Napoli Antonio Conte menyayangkan hasil imbang yang diterima timnya melawan Udinese dengan skor 1-1 di Stadio Diego Armando Maradona, Senin (10/2) dini hari WIB.

Hasil imbang ini membuat Napoli kehilangan dua angka untuk memperlebar jarak menjadi enam poin dari Inter yang sebelumnya kalah 3-0 dari Fiorentina.

Sayangkan hasil imbang karena gagal konversi peluang

Pertandingan berlangsung sengit dengan kedua tim yang memiliki peluang untuk membuka skor. Lalu Scott McTominay berhasil mencetak gol keenam untuk Napoli pada musim ini sekaligus membuka skor pada menit ke-37.

Keunggulan ini tidak bertahan lama sebab Jurgen Ekkelenkamp mencetak gol cantik tiga menit kemudian. Gol tersebut berasal dari tuan rumah yang kehilangan bola di area berbahaya. Ekkelenkamp lalu melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Arah bola yang sulit dibaca tidak mampu dihalau oleh kiper tuan rumah Alex Meret.

Conte menyayangkan timnya yang gagal memaksimalkan peluang, terutama saat mendominasi di babak pertama.

“Sangat disayangkan, karena menurut saya kami pantas mendapatkan lebih dari satu poin malam ini. Babak kedua berjalan lambat, tetapi di babak pertama, kami menciptakan banyak peluang, kami mengendalikan permainan, tetapi jika Anda tidak mengonversi peluang tersebut, maka itu akan menimbulkan masalah,” kata Conte kepada DAZN.

“Para pemain meninggalkan lapangan dengan kelelahan malam ini, mereka memberikan segalanya untuk meraih kemenangan. Itu adalah pertandingan kesembilan kami tanpa terkalahkan, jadi percayalah dari lubuk hati saya ketika saya mengatakan ini luar biasa.”

Puji kualitas fisik Udinese

Conte memuji kualitas fisik para pemain Udinese. Eks pelatih Chelsea dan Juventus menyebut beberapa pemain Udinese bisa saja pindah ke klub-klub besar.

“Udinese adalah tim yang sangat mengandalkan fisik dengan beberapa pemain berkualitas yang saya yakin akan segera pindah ke klub besar,” tambah Conte.

“Kami melakukan apa yang selalu kami lakukan, menekan dengan tinggi, tetapi mereka memiliki pemain seperti Lorenzo Lucca yang mendominasi di udara dan selalu menjadi ancaman.”

“Saya tidak bisa meminta anak-anak untuk melakukan lebih dari itu, kalau tidak, kita berisiko mesinnya akan keluar jalur dan mesinnya rusak. Kalau ada yang kecewa dengan dua hasil imbang, itu bukan masalah saya.”

Napoli dua kali gagal memperlebar jarak dari Inter. Sebelum laga ini, tim yang berjuluk Partenopei ini juga ditahan imbang 1-1 oleh AS Roma pada akhir pekan lalu, saat Inter yang juga imbang 1-1 pada lada derby Milan. 

Hasi ini membuat Napoli memiliki 55 poin dari 24 laga di posisi pertama, selisih empat poin dari Inter yang berada di posisi kedua namun masih menyimpan satu laga tunda.