Marcus Rashford Siap untuk Tantangan Baru di Luar Manchester United
Marcus Rashford mengungkapkan bahwa dirinya merasa siap untuk tantangan baru di tengah spekulasi kepindahannya dari Manchester United. Pernyataan ini muncul setelah ia absen dalam kemenangan United 2-1 atas Manchester City pada laga derby terakhir.
Absennya Rashford dan Rumor Kepindahan
Dalam pertandingan penting melawan Manchester City, manajer baru Ruben Amorim memutuskan untuk tidak menyertakan Rashford dan Alejandro Garnacho dalam skuad. Amorim menjelaskan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada upayanya menjaga standar tinggi di dalam tim.
Langkah ini memicu spekulasi bahwa Rashford, yang telah menjadi bagian dari United sejak usia tujuh tahun, mungkin akan dijual pada jendela transfer berikutnya. Saat menghadiri acara sosial di sekolah lamanya, Rashford berbicara secara terbuka tentang masa depannya.
Rashford Siap untuk Perubahan
Berbicara kepada jurnalis Henry Winter, Rashford mengindikasikan bahwa dirinya siap melangkah ke tahap berikutnya dalam kariernya. “Secara pribadi, saya merasa siap untuk tantangan baru dan langkah berikutnya,” ujar Rashford.
Namun, ia menegaskan bahwa jika waktunya untuk meninggalkan United tiba, hal itu akan dilakukan tanpa konflik. “Ketika saya pergi, tidak akan ada perasaan buruk. Anda tidak akan mendengar komentar negatif dari saya tentang Manchester United. Itu adalah bagian dari siapa saya sebagai pribadi,” tambahnya.
Kinerja yang Masih Belum Stabil
Sejak Amorim mengambil alih tim, Rashford telah mencetak tiga gol, namun performanya belum kembali ke tingkat yang sama seperti musim 2022-23, ketika ia mencetak 30 gol di semua kompetisi. Dalam laga Liga Europa melawan Viktoria Plzen, ia ditarik keluar pada menit ke-56 dan mendapatkan cemoohan dari suporter.
Meski demikian, Rashford optimis bahwa masa depannya akan lebih cerah. “Saya berada di pertengahan karier saya. Saya tidak berharap berada di puncak sekarang,” katanya.
Pelajaran dari Karier di Premier League
Rashford juga merefleksikan sembilan tahun pengalamannya bermain di Premier League. “Saya telah belajar banyak dari waktu itu, baik sebagai pemain maupun pribadi,” ujarnya. “Saya tidak memiliki penyesalan dari sembilan tahun terakhir dan tidak akan menyesal dengan apa yang terjadi di masa depan. Saya menjalani setiap hari dengan fokus, baik hal buruk maupun baik yang terjadi.”
Dengan komentar ini, masa depan Rashford di Manchester United tampaknya semakin tidak pasti, meskipun ia tetap menjaga profesionalisme dan dedikasi terhadap klub yang telah membesarkan namanya. Apakah ia akan bertahan atau pindah ke tantangan baru, hanya waktu yang akan menjawabnya.